REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelantikan Jaksa Agung, HM Prasetyo sempat mundur 1,5 jam dari jadwal seharusnya. Sekretaris Kabinet (Seskab), Andi Widjajanto menjelaskan terlambatnya pelantikan karena Presiden Joko Widodo harus 'melayani' relawan.
"Tadi kan karena presiden menerima para relawan yang baju-baju putih tadi untuk masuk ke istana," katanya, Kamis (20/11).
Ia mengatakan para relawan yang diketuai oleh Boni Hargen dijamu Jokowi dengan makan siang dan dilanjutkan dialog. Hal yang dibicarakan tak lain tentang kebijakan pemerintah menaikan harga bbm.
"Ada dialog antara presiden dan relawan untuk menjelaskan beberapa kebijakan-kebijakan presiden termasuk kenaikan BBM," katanya.
Rupanya, lanjut dia, relawan antusias. Presiden pun meminta agar pelantikan Jaksa Agung diundur dulu karena ia masih ingin berinteraksi dengan relawan.