Kamis 06 Nov 2014 08:08 WIB

Fuller: Banyak Orang Abaikan Sastra

Rep: C93/ Red: Didi Purwadi
Sebuah kitab sastra Arab klasik.
Foto: tebyan.net
Sebuah kitab sastra Arab klasik.

REPUBLIKA.CO.ID, BANTEN -- Ahli sastra dari Australia, Dr. Andy Fuller, mengatakan banyak sekali orang yang mengabaikan sastra. Karena itu, Fuller menyambut positi langkah UIN Syarif Hidayatullah yang menggelar seminar internasional tentang sastra pada 4-6 November.

Fuller yang tampil sebagai pemateri dalam acara seminar tersebut mengatakan sastra itu sangat penting karena banyak sekali karya sastra yang melestarikan dan mendokumentasikan sejarah bangsa Indoensia.

Pria yang menggunakan anting di kedua telinganya itu pun mengungkapkan alasannya mempelajari sastra Indonesia karena jarangnya sastra Indonesia yang muncul hingga ke permukaan dunia. Ia merasa menjadi orang yang spesial karena jarang orang asing yang ingin mempelajari sastra Indonesia.

Meski begitu, Fuller mengatakan bahwa dia tidak hanya belajar sastra Indonesia saja. Dia juga mempelajari sastra lainnya seperti sastra Prancis, Amerika dan Rusia. Lebih jauh, Fuller mengatakan dirinya selalu merasa miskin jika tidak membaca karya sastra.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement