REPUBLIKA.CO.ID,
ANDUNG – Sebanyak 15 universitas/college terbaik dari negeri ‘kincir angin’ Belanda, Sekasa (4/11) mengyambangi kota dengan julukan ‘Parisj Van Java’ Bandung. Kedatangan mereka yang difasilitasi Nuffic NESO (Netherland Education Support Office) ini guna memberikan dukungan kepada para pelajar dan mahasiswa Bandung untuk meraih pendidikan terbaik. Selain itu, juga memberikan kesempatan beasiswa studi di Belanda.
Kedatangan mereka disambut Wakil Wali Kota Bandung Oded M Danial di Grand Royal Panghegar dalam acara ‘Dutch Placement Day’. Dalam kesempatan itu, NESO juga memberikan wawasan bagi 1.200 pelajar se-Kota Bandung yang mendapat ‘Top 40 Achievement Reward’ GPSPelajar dari wakil wali kota, untuk mengasalah inovasi dan pengetahuannya dengan materi-materi tentang tata cara memperoleh beasiswa dan pendidikan tinggi berkualitas.
“Pada 2015, pemerintah Belanda memberikan beasiswa StuNed yakni program master atau short course di Belanda untuk 250 pelajar Indonesia. Ini khusus untuk Indonesia, tidak perlu berkomptesi dengan pelajar dari Negara lain,” kata coordinator beasiswa Nuffic NESO Indonesia, Indy Hardono.
Indy mengatakan, beasiswa ini memprioritaskan area kerja sama bilateral pemerintah Belanda – Indonesia. Yaitu menyangkut pengelolaan air, ketahanan pangan, ekonomi, peradilan dan hak asasi manusia. “Namun, untuk sektor di luar itu, terbuka kemungkinan sepanjang topiiknya sejalan dengan kekinian dan sexy,” kata dia.
Direktur Nuffic Neso Indonesia, Mervin Bekker mengatakan, beasiswa StuNed, Orange Tulip Scholarship maupun beasiswa lainnya yang dipresentasikan di Dutch Placement Day ini, harap dimanfaatkan sebaik mungkin oleh pelajar dan prefesional dari Bandung dan sekitarnya. Kata dia, setiap tahun anggaran yang dipersiapkan pemerintah Belanda untuk Stuned hingga mencapai 30 juta Euro (Rp 450 miliar).
Sementara Wakil Wali Kota Bandung Oded M Danial mengatakan, kesempatan ini harus benar-benar dimanfaatkan oleh para pelajar Bandung untuk meraih pendidikan yang berkualitas. “Ajang inisiasi pendidikan tinggi ini harus menjadi semangat meraih pendidikan terbaik,” katanya. N
Ikuti Whatsapp Channel Republika