REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politisi Partai Golkar, Agus Gumiwang Kartasasmita mendeklarasikan diri ikut dalam bursa calon ketua umum Partai Golkar. Ia merasa terpanggil dan mendapatkan dukungan dari poros muda Partai Golkar.
Ia pun memiliki tiga agenda utama jika nanti terpilih menjadi ketua umum menggantikan Aburizal Bakrie. Salah satunya ia ingin membawa Partai Golkar keluar dari Koalisi Merah Putih.
Agus ingin mengembalikan tujuan dilahirkannya Golkar yakni sebagai agen pembangunan dan agen perubahan bagi rakyat. Artinya, untuk mewujudkan hal tersebut maka perlu partisipasi di dalam pemerintahan dan keluar dari koalisi Merah Putih.
"Kalau kita di luar (oposisi) peran kita tidak maksimal," kata Agus di Posko Gunawarman Jakarta Selatan, Senin (3/11).
Agenda kedua Agus yakni ingin melakukan proses kaderisasi di tubuh partai penguasa orde baru ini. Ia menilai, kaderisasi Golkar saat ini tidak berjalan dengan baik yang berujung pada rendahnya tingkat kepercayaan publik. Ia menyebut keberhasilan kaderisasi Golkar di masa kepemimpinan Akbar Tandjung pada 1999-2004 dan pada masa kepemimpinan Jusuf Kalla pada 2004-2009.
Terakhir, Ia berjanji akan mengadopsi keberhasilan-keberhasilan Ketum pendahulu ini termasuk kebaikan di masa kepemimpinan saat ini yaitu Aburizal Bakrie.
"Apa-apa yang baik dari pendahulu ini akan kita adopsi untuk keseimbangan dalam pembaruan," ujar Agus.