REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Aksi blokade atau memalang jalan raya Waena-Sentani, Sabtu pagi (1/11), menyusahkan para penumpang pesawat dari Kota Jayapura yang hendak menuju Bandara Sentani di Kabupaten Jayapura.
General Manager (GM) Garuda Indonesia Jayapura Wahyudi, ketika dihubungi Antara, mengakui, sedikitnya tiga orang penumpang pesawat Garuda dengan nomor penerbangan 657 rute Jayapura-Jakarta, tidak bisa berangkat sesuai jadwal.
"Ketiga penumpang itu terpaksa dialihkan ke GA 655 yang dijadwalkan berangkat jam 12.45 WIT," ujar Wahyudi.
Namun, akibat aksi palang jalan itu sejumlah penumpang GA 655 dengan rute Jayapura-Makassar-Jakarta juga dilaporkan terlambat.
Selain Garuda, Lion Air juga terbang dari Jayapura sekitar pukul 15.30 WIT, disaat aksi palang jalan masih berlangsung.
Aksi palang jalan itu dilakukan sejumlah warga dengan membakar ban-ban bekas dan meletakkan bebatuan serta kayu di tengah ruas jalan.
Akibatnya arus lalu lintas macet total baik dari arah Jayapura maupun dari Sentani, karena jalan tersebut merupakan jalur akses satu-satunya.
Aksi palang jalan itu dilakukan sebagai sikap protes karena belum terakomodasinya 14 kursi DPR Papua dari jalur otonomi khusus (otsus).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
