REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Ketua DPW PPP Kalimantan Selatan (Kalsel) Rudi Arifin memastikan tidak akan menghadiri Muktamar PPP yang akan digelar oleh Suryadharma Ali (SDA). Pihaknya juga memastikan 13 DPC di Kalsel tidak akan menghadiri muktamar tersebut.
"Kami memastikan tidak akan hadir, dan seluruh DPC juga tidak akan hadir," Kata Rudi Arifin dalam konsolidasi dengan DPC se-Kalsel di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, Rabu (29/10/) malam. Dalam konsolidasi tersebut hadir Ketua Umum DPP PPP M. Romahurmuziy, dan Sekjen Aunur Rofiq.
Rudi yang juga Gubernur Kalsel menegaskan, keputusan tidak hadir tersebut karena mematuhi surat keputusan Menkumham yang mengesahkan hasil Muktamar VIII Surabaya. Rudi juga memastikan tidak ada beban apapun tidak hadir dalam muktamar yang digelar SDA.
"Saat Muktamar Surabaya kita tidak hadir, maka dari itu kami tidak akan hadir di Muktamar Jakarta. Tapi kami patuh pada muktamar Surabaya," kata Rudi. Pihaknya juga mengaku ditawari dana penggantian tiket oleh panitia muktamar SDA, namun ditolak. Alasannya, DPW Kalsel tidak ingin ada beban.