Selasa 28 Oct 2014 06:35 WIB

Hujan Sapu Sepuluh Titik Panas di Riau

Titik panas kebakaran hutan di Sumatra
Foto: ANTARA
Titik panas kebakaran hutan di Sumatra

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Hujan yang terjadi di sejumlah wilayah kabupaten/kota di Provinsi Riau telah menyapu sepuluh titik panas (hotspot) yang sebelumnya terdeteksi oleh Satelit NOAA 18 milik Amerika yang dioperasikan Singapuara.

Pusat Data dan Informasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau dalam surat elektronik yang diterima Selasa (27/10) malam menyatakan, saat ini di Riau tak lagi terdapat titik panas.

Sehari sebelumnya Satelit NOAA 18 mendeteksi 72 "hotspot" di daratan Pulau Sumatera dan sepuluh di antaranya berada di Provinsi Riau.

Analis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Stasiun Pekanbaru, Ardhitama menyatakan hujan pada Senin (27/10) sore melanda sebagian besar wilayah kabupaten/kota di Riau.

Dia mengatakan, peluang hujan ringan-sedang saat ini hingga beberapa hari ke depan merata di berbagai wilayah kabupaten/kota di Provinsi Riau.

"Pada umumnya sebagian besar Riau dalam kondisi cuaca cerah hingga berawan. Peluang hujan merata di seluruh wilayah kabupaten/kota," katanya.

Potensi hujan yang merata ini menurut dia karena Riau memang telah memasuki musim hujan sejak beberapa pekan terakhir.

"Puncaknya diprediksi terjadi pada awal November dengan intensitas yang meningkat menjadi sedang-tinggi," katanya.

Ardhitama menjelaskan, cuaca di sebagian besar wilayah Riau saat ini masih cenderung normal dan tidak ada yang perlu dihawatirkan masyarakat.

Suhu udara rata-rata menurut dia berkisar antara 22 derajat celsiun pada malam hingga dini hari dan mencapai 34 derajat pada siang hari.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement