Kamis 23 Oct 2014 09:26 WIB
Kabinet Jokowi

Pengumuman Kabinet Batal, Jokowi Hamburkan Rp 700 Juta?

Rep: M Akbar Wijaya/ Red: Indah Wulandari
 Seorang teknisi mempersiapkan tempat Presiden Jokowi yang akan mengumumkan susunan kabinetnya di Terminal Dermaga 3 Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (22/10). (Republika/Agung Supriyanto)
Seorang teknisi mempersiapkan tempat Presiden Jokowi yang akan mengumumkan susunan kabinetnya di Terminal Dermaga 3 Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (22/10). (Republika/Agung Supriyanto)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -– Batalnya pengumuman kabinet oleh Presiden Joko Widodo, Rabu (22/10) kemarin di Pelabuhan Tanjung Priok, disinyalir menghambur-hamburkan biaya ratusan juta rupiah.

"Dana Rp 700 juta bikin panggung dan acara di Pelabuhan, sayang kan?" kata Wakil Sekretaris Jendral DPP Partai Demokrat Ramadhan Pohan saat dihubungi, Kamis (23/10).

Ramadhan menilai, pembatalan pengumuman kabinet sebagai indikasi buruk kabinet Jokowi. Ia menyarankan agar Jokowi mengumumkan kabinet di Istana Negara. Sebab terbukti pengumuman di luar istana malah menekan biaya besar.

"Umumkan saja di Istana. Hemat, ringkas, dan berada di area simbol negara," ujarnya.

Ramadhan melihat ada sikap tidak konsisten antara pernyataan dan sikap Jokowi. Menurutnya Jokowi gagal membuktikan upaya membangun negeri dengan hemat dan kerja. "Paradoks. Ironis. Anomali. Ambigu," katanya.

Salah satu contoh sikap menghamburkan uang ialah perayaan pelantikan Jokowi di Monas dan persiapan penetapan kabinet di Tanjung Priok yang batal. "Katanya segera kerja, kerja, kerja. Nyatanya tunda, tunda-tunda," ujar Ramadhan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement