REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Lentera Anak Indonesia, Lisda Sundari mengatakan pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) harus mampu memenuhi hak tumbuh kembang anak. Karena saat ini, upaya pemerintah untuk perlindungan anak masih lemah.
"Pemerintahan Jokowi-JK harus mampu membuat tindakan konkret, khususnya terhadap keberpihakan pada perlindungan anak," ujar Lisda saat dihubungi Republika, Senin (20/10).
Ia menjelaskan, upaya pemenuhan hak tumbuh kembang anak terdiri dari berbagai sektor. Utamanya, perlindungan dalam pendidikan dan kesehatan.
Lisda menilai, masalah upaya perlindungan anak harus menjadi agenda utama dalam program pemerintahan Jokowi-JK.
"Masalah anak bukan hanya ada di kementerian perlindungan anak atau kementerian wanita, presiden juga harus ikut memprioritaskan," katanya.