Selasa 14 Oct 2014 17:36 WIB

KPK Berharap Busyro Diterima Lagi Jadi Komisioner

Rep: C62/ Red: Djibril Muhammad
Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Busyro Muqoddas menjawab pertanyaan saat seleksi calon pimpinan KPK di Gedung Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Jakarta, Kamis (9/10).(Republika/ Wihdan)
Foto: Republika/ Wihdan
Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Busyro Muqoddas menjawab pertanyaan saat seleksi calon pimpinan KPK di Gedung Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Jakarta, Kamis (9/10).(Republika/ Wihdan)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Adnan Pandu Praja mengaku masih ingin bekerja sama dengan Busyro Muqoddas dalam melakukan pemberantasan korupsi.

Untuk itu dia berharap Busyro salah satu nama dari dua capim KPK yang dikirim ke Presiden Susilo Bambang Yudhoyono oleh panitia seleksi.‎

"Tentu saja kami berharap pak Busyro masuk (terpilih dalam seleksi calon pimpinan KPK-red)," katanya, usai peluncurkan mobile pendidikan antikorupsi, di halaman parkir gedung KPK, Jakarta, Selasa (14/10).

Seperti diketahui, panitia seleksi calon pimpinan KPK menggelar pemilihan Wakil Ketua KPK pengganti Busyro. Dia akan habis masa jabatannya pada 10 Desember 2014. Ada 104 calon yang mendaftar dan kini tersisa dua calon yang namanya akan diserahkan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement