REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG - Pemerintah Kota Tangerang melalui Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) secara resmi memperpanjang jadwal pendaftaran hingga 17 Oktober 2014. Hal tersebut dilakukan karena laman panselnas terganggu.
Kepala Bidang Pengembangan Karir (Bangrir) BKPP Kota Tangerang, Jatmiko mengatakan, waktu pendaftaran diperpanjang selama 4 hari hingga 17 Oktober 2014. Menurutnya, waktu pendaftaran sebelumnya ditutup pada 13 Oktober 2014, namun karena adanya server panselnas yang mengalami gangguan membuat masyarakat tidak bisa mendaftar.
“Kita mendapat komplain dari masyarakat melalui buku tamu website resmi Pemkot Tangerang. Karena masyarakat merasa dirugikan, kami meminta arahan ke Pak Wali akhirnya mengajukan surat perpanjangan dan disetujui,” kataya, Selasa (14/10).
Jatmiko mengungkapkan komplain tersebut harusnya melalui web "http://panselnas.menpan.go.id"panselnas.menpan.go.id atau "http://sscn.bkn.go.id"sscn.bkn.go.id. Akan tetapi tetapi sebagai bentuk pelayanan yang baik, pihaknya menjawab semua pertanyaan dan harus merespon dengan baik.
“Jadi Masyarakat itu komplain pada tanggal 4-6 Oktober (Sabtu, Minggu, Senin) dan tanggal 9 Oktober (Kamis) tidak bisa mendaftar karena websitenya error. Kita konfirmasi ke pusat juga ternyata benar webnya mengalami drop. Kita mendapat keluhan sehari bisa mencapai 20 orang yang masuk kedalam buku tamu,” ungkapnya.
Dia mengatakan setelah melapor ke Walikota, pihak pusat meminta untuk permohonan secara tertulis. Kemudian pihaknya membuat surat permohonan tertulis tersebut yang ditandatangani oleh Sekda Kota Tangerang.
“Surat itu kirim melalui email pada pagi hari dan dibalas (disetujui) pada siang harinya. Selanjutnya kami publish ke website resmi pemkot Tangerang dan diikuti dengan pengumuman perpanjangan oleh panselnas,” jelasnya.
Saat ini, kata Jatmiko, sebanyak 2.114 orang sudah mendaftar. Formasi pengawas ketenagakerjaan pertama menjadi yang terbanyak dipilih oleh para pendaftar yakni sebanyak 500 orang lebih. Sementara dalam formasi tersebut hanya membutuhkan 4 orang dengan kualifikasi pendidikan S1 jurusan Hukum/ Administrasi Negara/ Humas dan Ekonomi.
Kemudian, urutan kedua mengikuti adalah formasi pengadministrasian umum dengan kualifikasi pendidikan DIII jurusan Ekonomi/Manajemen/Akuntasi dan Komputer dengan alokasi 5 orang.
“Yang paling sedikit dipilih formasi Analis desain terior untuk jurusan S1 bidang Divisi arsitektur, teknik sipil dan desain grafis dengan alokasi sebanyak 3 orang,” ujarnya.
Dia menambahkan, untuk pelaksanaan tesnya sendiri, panitia menunggu laporan dari Kota Tangerang terkait jumlah pendaftar. Kalau sudah diketahui nanti panitia bisa menentukan berapa hari pelaksanaannya dan lain-lain. “Kita memperkirakan awal November untuk pelaskaan tesnya,” tutupnya.