REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Rencana presiden terpilih Joko Widodo untuk menambahkan anggaran belanja alat utama sistem persenjataan (alutsista) TNI hingga 1,5 persen dinilai bisa mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia.
“Negara kita ini sangat besar dan memiliki banyak potensi yang belum digali. Tidak ada negara archipelago seluas Indonesia ini,” beber Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Dr. Marsetio, Jumat (10/10).
Melihat kebutuhan tersebut, TNI AL yang bertugas menjaga kedaulatan RI di wilayah perairan sangat mengapresiasi rencana Jokowi tersebut. Apalagi, ujar Marsetio, Indonesia merupakan kepulauan yang terbesar di dunia, serta sebagai pusat kelautan kawasan Asia Pasifik.
“Sayangnya, kekayaan yang berlimpah di maritim negeri ini masih terbilang belum digali dan dikelola secara optimal. Padahal, kekayaan tersebut bisa dimaksimalkan untuk membangun kekuatan TNI AL yang solid,” ujar Marsetio.