Rabu 08 Oct 2014 08:53 WIB

Polri Belum dapat Informasi Mendalam Terkait Mayang

Marcus dan Mayang
Foto: facebook
Marcus dan Mayang

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mabes Polri menyatakan hingga saat ini belum mendapat informasi lebih mendalam mengenai Mayang Prasetyo, seorang WNI yang menjadi korban pembunuhan di Australia.

"Saya belum dapat itu, sudah kami coba menghubungi pihak kepolisian yang ada di sana, tapi belum mendapat informasi lanjut," ujar Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Kombes Pol Agus Riyanto di Mabes Polri Jakarta, Selasa (7/10) malam.

Sebelumnya pada Sabtu (4/10) waktu Australia, seorang warga negara Indonesia bernama Mayang Prasetyo diduga dibunuh dan dimutilasi oleh kekasihnya, Marcus Peter Volke, warga Australia, di apartemen mereka di Teneriffe, Brisbane, Queensland.

Agus menjelaskan bahwa Mabes Polri terus bekerja sama dengan Kementerian Luar Neger RI sebagai bentuk koordinasi terkait dengan data-data Mayang Prasetyo.

Kemudian Agus menjelaskan bahwa Mabes Polri juga mendapatkan informasi mengenai Marcus Peter Volke yang diduga melakukan bunuh diri tidak lama berselang setelah membunuh Mayang yang memiliki nama asli Febri tersebut.

"Informasinya dia bunuh diri. Intinya kewenangan penyidikan bukan dari Indonesia. Kami hanya melakukan koordinasi saja, terutama terkait data," kata Agus, menjelaskan.

Marcus dan korban sama-sama bekerja sebagai chef di kapal pesiar. Korban berasal dari Melbourne dan baru pindah sementara ke Brisbane sekitar enam bulan lalu.

KJRI hingga saat ini masih berkoordinasi dengan polisi di Brisbane yang sedang melakukan investigasi, namun hasilnya belum final.

KJRI Sydney juga sedang berkoordinasi dengan KJRI Melbourne tentang detil informasi mengenai pembuhuhan Mayang Prasetyo.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement