Ahad 05 Oct 2014 16:12 WIB

Gagal Bertemu Mega, SBY: Mungkin Allah Belum Mengizinkan

 Presiden SBY (kedua kanan) bersama Wapres Boediono (kanan) dan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (keempat kanan) usai Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Jakarta, Rabu (1/10).(Antara/Widodo S. Jusuf)
Presiden SBY (kedua kanan) bersama Wapres Boediono (kanan) dan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (keempat kanan) usai Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Jakarta, Rabu (1/10).(Antara/Widodo S. Jusuf)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono, Ahad (5/10) bercuit soal gagalnya pertemuan antara dia dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Melalui akun twitternya, @SBYudhoyono, ia menyatakan hanya ingin menjawab perbincangan di masyarakat mengenai niat bertemu dengan Mega.

Ia mengatakan, sudah lama banyak yang menanyakan dan menyayangkan mengapa keduanya tak bisa bertemu saling bicara langsung untuk kebaikan bangsa. Hingga kemudian ada kesan ia yang tak ingin bertemu dengan Mega.

"Belakangan ada pernyataan seolah-olah saya menutup diri terhadap komunikasi silaturahim dengan Mega," tutur dia. Ia menambahkan, benar kalau selama 10 tahun ini ia berupaya untuk bisa bersilaturahim dan jalin komunikasi dengan Megawati. "Tetapi Allah belum mengizinkan," ucap dia.

Ia bahkan memuji sikap Taufik Kiemas yang berusaha mempertemukan mereka. SBY juga mengaku sering bertemu dengan Taufik Kiemas dan Puan Maharani. Begitu juga para pemimpin PDIP yang dikatakan menyampaikan pesan dari Bu Mega.

Selama tutur dia, pesan Mega selalu ia respon positif. Jika tak mungkin sebagai presiden, maka ia juga menyatakan menyampaikan dengan baik-baik.

Begitu juga berkaitan dengan dinamika politik sebelum pilpres, SBY menyampaikan siap bertemu Mega. Sayangnya respon yang ia terima kurang positif sehingga pertemuan urung dilakukan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement