REPUBLIKA.CO.ID, Jakarta -- Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Mabes TNI, Mayjen TNU Fuad Basya mengatakan hasil investigasi tim gabungan TNI-Polri terkait insiden bentrokan di Batam akan disampaikan Rabu (1/10) besok.
JAKARTA- Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Mabes TNI, Mayjen TNI Fuad Basya mengatakan hasil investigasi tim gabungan TNI-Polri menyangkut insiden bentrok TNI-Polri di Batam akan diumumkan besok, Rabu (1/10) di Mabes TNI, Cilangkap.
"Iya, besok akan diumumkan hasil investigasi," ujarnya kepada Republika, Selasa (30/9).
Menurutnya, hasil investigasi tersebut akan diumumkan pukul 12.00 WIB bersama pihak dari tim Polri. "Jam 12.00 di puspen," katanya.
Sebelumnya, Ahad (21/9), terjadi insiden bentrok antara Anggota Polda Kepri (Brimobda) dan anggota TNI (Prajurit Batalyon 134) di Kepulauan Riau. Insiden itu terjadi saat Polda Kepri akan melakukan penggerebakan terhadap oknum berinisial N yang melakukan penimbunan BBM bersubsidi.
Pascabentrokan terjadi, pihak TNI dan Polri pun membentuk tim investigasi gabungan TNI-Polri untuk melakukan investigasi terhadap insiden tersebut. Terhitung satu pekan lebih, tim investigasi melakukan investigasi.