REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Indonesia dianggap mempunyai pengaruh besar di tingkat Asean. Sehingga citra positif itu ke depan harus dapat dipertahankan, bahkan ditingkatkan.
"Saat ini Indonesia sudah berada di posisi strategis di tingkat Asean. Pemerintahan selanjutnya harus mampu mempertahankan hubungan harmonis negara kita dengan negara-negara lain baik secara diplomatik mau pun kerja sama ekonomi," kata Dirjen Informasi dan Diplomasi Publik Kemenlu, Al-Busyra Basnur di Yogyakarta, Kamis (25/9).
Menurutnya, tak dapat dipungkiri bahwa figur seorang pemimpin sangat menentukan pengaruh Indonesia di dunia internasional.
"Saya yakin keberhasilan pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada bidang kerja sama ekonomi dengan negara lain akan terus ditingkatkan oleh pemerintahan selanjutnya," katanya.
Menurut dia, saat ini Indonesia telah menjadi negara dengan posisi yang sangat strategis di Asean. Itu diraih dengan menjalin hubungan baik dengan berbagai negara di dunia.
Selain itu tingkat perekonomian yang terbesar di Asean membuat Indonesia menjadi negara terpandang di kawasan regional.
"Indonesia dituntut selalu mampu menjaga hubungan diplomatiknya dengan negara-negara di dunia," katanya.
Ia mengatakan hubungan baik antara Indonesia dengan negara lain harus tetap dijaga. Karena fenomena globalisasi saat ini menuntut setiap negara untuk melakukan kerja sama.
"Suatu persoalan yang dialami suatu negara tidak dapat diselesaikan tanpa adanya kerja sama dengan negara sahabat," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
