Kamis 18 Sep 2014 14:37 WIB

Waduh, Jatah Beras Raskin Habis Bulan Depan

Rep: Eko Widiyanto/ Red: Bilal Ramadhan
Beras Raskin
Foto: Republika/Edi Yusuf
Beras Raskin

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO-- Jatah raskin untuk tahun 2014, sudah habis pada Oktober 2014. Dengan demikian, untuk dua bulan selanjutnya, November dan Desember, masih belum diketahui apakah warga miskin masih bisa mendapatkan jarah raskin atau tidak. Termasuk juga bagi warga penerima raskin di wilayah eks Karesidenan Banyumas yang mendapat jatah raskin dari Bulog Sub Divre IV Banyumas.

Humas Bulog Sub Divre IV, Priyono, menyebutkan dihitung hingga Oktober 2014 mendatang, maka jatah raskin yang didistribusikan pada RTS sudah genap 12 kali. ''Seharusnya, raskin memang dibagikan setiap bulan sehingga bisa genap untuk 12 bulan. Namun karena pada Bulan Februari dan  Maret, raskin dibagikan dua kali, maka jatah raskin tahun 2014 ini sudah habis Oktober besok,'' jelasnya, Kamis (18/9).

Menurutnya, setiap bulan raskin yang dibagikan pada RTS di wilayah eks Karesidenan Banyumas yang terdiri dari empat kabupaten, mencapai sekitar 6,25 ribu ton. Jatah raskin sebanyak itu dibagikan kepada 415.333 Rumah Tangga Sasaran (RTS). Dengan jatah 15 per kg per RTS, jumlah RTS di Kabupaten Banyumas ada sekitar 124.442 KK, Kabupaten Cilacap ada 140.943 KK, Kabupaten Purbalingga sebanyak 96.497 KK, dan Kabupaten Banjarnegara sebanyak 81.878 KK.

Dia menyebutkan, penyaluran raskin sebanyak dua kali pada Februari dan Maret, dilakukan berdasarkan surat dari Kementerian  Kesra. Dalam surat tersebut, diintruksikan agar Bulog menyalurkan raskin sebanyak dua kali dalam Bulan Februari dan Maret untuk meredam inflasi akibat tekanan kenaikan harga beras. ''Penyaluran dua kali itu, diambilkan dari jatah untuk Bulan November dan Desember,'' jelasnya.

Karena itulah, Priyono mennyebutkan, untuk penyaluran raskin pada November dan Desember 2014 mendatang, pihaknya masih menunggu intruksi lebih lanjut dari pemerintah. Apakah akan kuota penyaluran raskin di tahun 2014 ini akan ditambah, atau memang sudah selesai.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement