REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Panja RUU Pilkada dari fraksi PDI Perjuangan Rahadi Zakaria menilai pilkada adalah untuk rakyat. Karenanya, harus dipilih oleh rakyat.
Menurut dia, kalau pilkada kembali dipilih oleh DPRD, justru menunjukkan kemunduran demokrasi di Indonesia.
"Kedaulatan itu di tangan rakyat. Kalau tadi dikatakan pilkada langsung banyak mudharatnya dan biaya tinggi, saya kira itu bukan suatu alasan untuk pilkada tidak langsung," ujar Rahadi di Jakarta, Sabtu (13/9).
Mengenai biaya pilkada yang tinggi, Rahadi menambahkan, bisa dilakukan pemilu serentak. Cara tersebut cukup efektif untuk menghemat anggaran.
"Demokrasi yang baik adalah yang tentunya diberikan kepada rakyat," ujarnya.
sumber : antara
Advertisement