Senin 08 Sep 2014 15:44 WIB

Tim Transisi Jokowi-JK Bertemu Mensesneg, Ada Apa?

Presiden terpilih Joko Widodo didampingi Rini M Soemarno saat meresmikan kantor transisi di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta, Senin (4/8
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Presiden terpilih Joko Widodo didampingi Rini M Soemarno saat meresmikan kantor transisi di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta, Senin (4/8

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala staf kantor transisi Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK), Rini Soemarno menyatakan telah bertemu dengan Mensesneg Sudi Silalahi di Jakarta, Senin (8/9) pagi. Mereka membicarakan beberapa hal terkait kabinet.

"Pak Sudi Silalahi menjelaskan pada kami bagaimana beliau dapat dengan sukses melakukan reformasi birokrasi di kementerian sekretariat negara," kata Rini di Jakarta, Senin.

Ia mengatakan, dalam pertemuan itu Sudi menyatakan salah satu upaya reformasi birokrasi yang telah dilakukan yakni memotong pendapatan eselon 1 dan eselon 2 sebesar 50 persen. Sehingga anggaran menjadi efisien.

Langkah Sudi itu, kata Rini, sejalan dengan rencana tim transisi Jokowi-JK untuk mengefektifkan, mengefisienkan serta menekan anggaran seminimal mungkin.

Rini mengungkapkan salah satu upaya yang akan diusulkan tim transisi kepada Jokowi terkait reformasi birokrasi adalah dengan cara menekan penyelenggaraan rapat di luar kantor kementerian.

"Untuk rapat konsentrasi saja di kantor itu kan mengurangi biaya dan itu memang hal-hal yang memang ditekankan di kantor transisi ini. Jadi bagaimana membuat fungsi-fungsi dan kerja-kerja seefektif dan seefisien mungkin dengan anggaran yang seminimal mungkin," ujar Rini.

Sebelumnya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah membukakan pintu komunikasi antara tim transisi dan jajaran kabinetnya. SBY mengutus tiga kementerian yakni mensesneg, menko perekonomian dan menko polhukam untuk berdiskusi dengan tim transisi.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement