REPUBLIKA.CO.ID,DEPOK--Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Depok periode 2014-2019 telah dilantik pada Rabu (3/9) lalu. Dari puluhan anggota dewan itu, 18 diantaranya merupakan wajah lama (incumbent).
Bahkan ada satu anggota dewan yang sudah dua dekade duduk di kursi wakil rakyat itu. Dia adalah, Mazhab, politikus dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP). "Iya, ini periode kelima saya jadi dewan. Saya sangat menikmati," kata Mazhab.
Sejak tahun 1994, Mazhab menjabat sebagai anggota DPRD. Kala itu, Depok masih berstatus kota administratif (kotib) dibawah naungan Kabupaten Bogor. Satu periode pun dilewati Mazhab kala itu.
"Intinya, siapapun yang ingin jadi dewan, dia harus dekat dengan rakyat. Kerja dengan ikhlas. Mungkin itu, kenapa saya bisa terpilih terus selama ini. Saya paham kebutuhan rakyat. Jadi rakyat masih memberikan kepercayaan," ujarnya.
Menjadi anggota dewan, kata dia, harus siap menerima pujian dan kritik. Hal itu sangat disadari Mazhab terkait pandangan miring terkait masa jabatan yang dia emban. Menurut dia, modal 20 tahun jadi dewan sudah cukup baginya untuk memilih dan memilah persoalan.Termasuk untuk menghadapi cibiran pihak tertentu.
Hingga akhirnya dia terpilih kembali pada tahun 1999 bersamaan dengan perubahan status Depok menjadi kotamadya dan berdiri sendiri. Hingga periode kelima Mazhab pun dipercaya duduk di kursi parlemen kembali oleh konstituen.
Ditanya soal kiprah dirinya di dewan, Mazhab optimistis lima tahun ke depan rakyat Depok akan lebih sejahtera. "Lima tahun ke depan, saya pribadi akan mendorong pemerintah untuk meningkatkan pembangunan.