REPUBLIKA.CO.ID, KOTABARU -- Sejumlah pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, mengeluh, karena belum bisa mendaftar disebabkan alamat website pendaftaran secara online belum bisa diakses.
"Sudah beberapa hari ini kami mencoba membuka alamat dalam website milik Pemkab Kotabaru, maupun Kemenpan, tetapi kenyataanya, pendaftaran CPNS untuk Kotabaru belum bisa dibuka," kata seorang calon pelamar Amrullah, di Kotabaru, Rabu (3/9).
Amrullah yang mengaku lulusan strata satu itu menjeaskan, ia datang dari salah satu daerah kecamatan di Kotabaru, sengaja datang khusus ke Kotabaru untuk melamar CPNS melalui online.
"Jaringan internet di kecamatan tidaki ada, makanya kami datang ke Kotabaru khusus untuk mendaftar CPNS, tetapi kenyatanya sudah empat hari kami gagal belum bisa membuka website pendaftaran CPNS," imbuhnya.
Dia mengaku ingin segera kembali ke daerahnya di mana ia menghonor, tetapi Amrullah juga khawatir, ia akan ketinggalan mendaftar.
"Ya mau tidak mau kami terpaksa menunggu, dan kami juga hampir tiap hari mendatangi Badan Kepegawaian Daerah Kotabaru, mencari informasi terkait pendaftaran CPNS," terang dia.
Sebelumnya, Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kotabaru, H Slamet Riyadi, mengatakan, Kabupaten Kotabaru anggaran 2014 mendapatkan jatah perekrutan CPNS sekitar 93 orang.
Lebih kecil dibandingkan dengan periode 2013 sebanyak 171 orang, terdiri atas tenaga kesehatan sebanyak 60 orang, guru sebanyak 94 orang, sisanya yakni 17 orang untuk tenaga teknis.
Khusus untuk guru, meliputi guru SD sebanyak 19 orang, guru SMP sebanyak 16 orang, guru SMA sebanyak 31 orang, dan guru SMK sebanyak 28 orang.
Tenaga kesehatan sebanyak 60 orang, diantaranya, dua dokter spesialis, bidan, perawat gizi, perawat gigi, laboratorium, dan radiologi apoteker.
Sedangkan 17 tenaga teknis, di antaranya, pranata komputer, penyuluh kehutanan, pertanian, perikanan, KB, penguji kendaraan bermotor, polisi kehutanan, inspektur tambang.