Rabu 03 Sep 2014 09:00 WIB

IPB Wisuda 1.178 Ahli Madya Baru

Wisuda Ahli Madya ITB
Wisuda Ahli Madya ITB

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Institut Pertanian Bogor (IPB) kembali mempersembahkan 1. 178 Ahli Madya baru dari Program Pendidikan Diploma IPB. Upacara wisuda dan penyerahan ijazah wisudawan di gelar selama dua hari (19-20/8) di Grha Widya Wisuda, Kampus IPB Darmaga.

Hingga pelaksanaan Wisuda Tahap I Tahun Akademik 2013/2014 ini, keseluruhan jumlah alumni IPB dari program pendidikan multistrata yang berkarya di segenap penjuru tanah air dan mancanegara, telah mencapai 122.132 orang.

Dalam kesempatan tersebut, Rektor IPB, Pro. Dr. Ir. Herry Suhardiyanto, M.Sc kembali mengingatkan bahwa tidak lama lagi kita akan memasuki masa diberlakukannya kesepakatan tentang Masyarakat Ekonomi ASEAN (ASEAN Economy Community) yaitu tahun 2015. Dengan adanya arus bebas tenaga kerja terampil dapat dipastikan akan terbuka kesempatan kerja yang luas bagi warga negara ASEAN.

 

"Warga negara ASEAN dapat keluar dan masuk dari satu negara ke negara lain untuk mendapatkan pekerjaan tanpa adanya hambatan di negara yang dituju. Bersamaan dengan menipisnya sekat-sekat antarbangsa dan negara tersebut muncul fenomena global citizen atau warga dunia yang tidak lagi mempersoalkan kebangsaan. Perhatian generasi muda dalam masa lima tahun mendatang dan seterusnya terhadap aspek global akan semakin menguat, melampaui batasan kebangsaannya masing-masing," ujarnya.

 

Untuk menghadapi tantangan global tersebut, IPB sudah melakukan berbagai upaya yang dilakukan pada seluruh program pendidikan baik sarjana, pascasarjana dan juga diploma. Hasilnya ada beberapa capaian yang berhasil diraih oleh Program Diploma IPB yakni kepercayaan dari Ditjen Pendidikan Tinggi Kemendikbud RI.

Oleh karenanya, IPB dipercaya untuk menyelenggarakan program pioneer Akademi Komunitas dalam bentuk program studi di luar domisili (PDD) serta diploma dua (D2) dan diploma satu (D1) mulai tahun 2013.

 

"Program ini dilaksanakan bersama dengan empat pemerintah daerah yaitu Kabupaten Aceh Tamiang (NAD), Kabupaten Enrekang (Sulawesi Selatan), Kabupaten Lembata (Nusa Tenggara Timur) dan Kepulauan Yapen (Papua). Program akan disesuaikan dengan potensi daerah dan kebutuhan SDM-nya," terangnya.  

Rektor berpesan kepada para lulusan baru Program Diploma IPB, "Lulusan IPB harus bisa menununjukkan prestasi yang baik sebagai alumni IPB dan harus menjadi orang jujur, peduli, kompeten dan bertanggungjawab."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement