REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Jalur wisata alam kawah Kamojang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, segera dibuka selama ini pengunjung kesulitan melintasi tanjakan terjal Cukang Monteng.
"Jalur wisata kawah kamojang Kabupaten Bandung, akan segera dibuka diharapkan jumlah pengunjung akan meningkat karena selama ini mereka kesulitan melintasi tanjakan terjal Cukang Monteng," kata Deden salah seorang pelaku usaha pariwisata di Kabupaten Bandung, Jumat (29/8).
Dia mengatakan wisata kawah Kamojang di perbatasan Bandung dengan Kabupaten Garut memiliki potensi untuk dikembangkan, keunggulannya pemandian air panas dan pesona alam diyakini cukup memikat pengunjung.
Pengunjung yang datang ke Kamojang, kata Deden, harus memutar arah melintasi Kabupaten Garut sehingga jaraknya jauh, padahal jika melintasi Cukang Monteng dari Kabupaten Bandung paling hanya 30 kilometer dari Majalaya.
Anggota DPRD Kabupaten Bandung Hikmat Budiman dari Partai Demokrat, menuturkan, pihaknya terus mendorong pembangunan jalan Bandung mengarah Garut via Kamojang karena daerah tersebut potensial untuk mengembangkan wisata alam.
Dikatakannya, selama ini jalur wisata Kamojang kesulitan di tanjakan Monteng, karena terjal berbahaya bagi pengunjung untuk memaksakan melintasinya, kecuali masyarakat setempat yang sudah terbiasa dengan turunan tajam tersebut.
Pembangunan jalan Bandung-Garut melintasi Kamojang dari Majalaya, kata dia, akan mendongkrak wisata alam karena kawasan pegunungan tersebut memiliki keindahan yang akan menjadi daya tarik pengunjung, selama ini mereka terkendala di Cukang Monteng.
Bupati Bandung Dadang M Naser menuturkan, wisata alam Kamojang harus dikembangkan karena cukup potensial dengan keindahan dan pemandian air panas.
Kendalanya selama ini pengunjung kesulitan melintasi tanjakan terjal di Cukang Monteng, rencananya akan dibuka jalan baru sehingga mengurangi kecuraman tanjakan tersebut.