REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Pemerintah Kota Tangerang, Banten, masih membutuhkan 3.500 pegawai untuk mengisi kekosongan di berbagai posisi terutama pelayanan seperti puskesmas.
Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah di Tangerang, Selasa, mengatakan jumlah kuota CPNS tahun 2014 dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) sebanyak 116 orang dinilainya masih sangat kurang.
Sebab, kuota yang diberikan dengan kebutuhan sangat masih jauh. Meskipun Pemkot Tangerang sudah menyampaikan usul tersebut.
''Masih banyak puskesmas di Kota Tangerang yang membutuhkan tenaga,'' katanya. Akibatnya ialah jam operasional pun menjadi terbatas karena kekurangan personel.
Salah satu upaya yang bisa dilakukan ialah memaksimalkan tenaga yang ada namun berdampak tidak efektif dengan banyaknya jumlah warga yang meminta pelayanan.
Oleh karena itu, Arief berharap bila nantinya UU Aparatur Sipil Negara disahkan, maka Pemkot Tangerang akan merekrut masyarakat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).
"Cara yang bisa dilakukan untuk menutupi kekurangan itu yakni dengan jalur P3K. Tetapi disesuaikan dengan keuangan daerah dan kebutuhan," paparnya.