Jumat 15 Aug 2014 18:03 WIB

Lautan Manusia di Depan MK, Hindari Jl Medan Merdeka Barat

Rep: Gilang Akbar Prambadi/ Red: Yudha Manggala P Putra
Massa pendukung pasangan Capres nomor urut satu Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa melakukan aksi treatrilkal saat sidang lanjutan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres Tahun 2014 di halaman Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta Pusat, Kamis (14/8)
Foto: Agung Supriyanto/Republika
Massa pendukung pasangan Capres nomor urut satu Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa melakukan aksi treatrilkal saat sidang lanjutan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres Tahun 2014 di halaman Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta Pusat, Kamis (14/8)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA—Semakin sore, kemacetan lalu lintas di Jl. Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat tepatnya di ruas depan Gedung Mahkamah Konstitusi belum juga terurai. Padatnya para pendukung pemohon gugatan Pilpres, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa membuat arus lalu lintas tersendat parah.

 

Pantauan Republika Jumat (15/8) petang, para simpatisan capres nomor urut 1 ini tak hanya berorasi menuntut keadilan di depan Gedung MK. Aktifitas mereka juga melebar hingga ke badan jalan. Dari mulai sekedar duduk-duduk sampai mengkonsumsi ragam jajanan dilakukan di lokasi hingga membuat kendaraan yang melintas terjebak kemacetan.

 

Kehadiran ratusan orang yang memenuhi bahu dan separuh jalan ini dimanfaatkan oleh sejumlah pedagang kaki lima. Dari mulai penjaja Mie Baso, Ketoprak, hingga penjual ragam minuman tak segan ikut memenuhi jalanan.

 

Alhasil kemacetan pun semakin menjadi di salah satu ruas jalan utama di Jakarta ini. Tak hanya itu, serakan sampah juga menambah semrawutnya lokasi. Tidak ditemukan petugas kebersihan atau keamanan yang berinisiatif untuk menertibkan pemandangan ini.

 

Komplotan berseragam loreng dengan motif jiplakan ala Kopassus justru tampak terlihat menjadi bagian dari massa pendukung Prabowo. Mereka berjaga sambil sesekali menegur par demonstran untuk tidak melebar ke jalanan. Tentu saja, aksi para pria berseragam ini tidak banyak memengaruhi kelancaran arus di depan Gedung MK yang kian diperparah dengan padatanya jam pulang kantor.

 

Seperti diketahui, saat ini MK tengah menggelar sidang lanjutan sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2014. Di dalam gedung, belasan saksi ahli dari tiga kubu, pemohon, termohon, dan terkait tengah dimintai keterangannya di depan Majelis Hakim yang dipimpin Hamdan Zoelva.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement