REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) baru saja bertemu dengan Menteri Luar Negeri Jepang, Y M Fumio Kishida. Dalam pertemuan tersebut, Fumio menyampaikan pesan khusus dari Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe.
"Tadi menyampaikan pesan dari PM Abe, setelah pelantikan untuk bisa berkunjung secepatnya ke Jepang. Itu saja," ucapnya usai pertemuan tertutup selama satu jam di Balai Kota, Jakarta, Selasa (12/8).
Meski demikian, Jokowi mengaku, hingga kini ia belum membuat jadwal kapan akan bertandang ke negeri sakura tersebut. Dia hanya mengatakan, Indonesia dan Jepang telah lama menjalin kerjasama investasi.
Salah satunya dalam pembiayaan pembangunan Mass Rapid Transit dan program normalisasi sungai. Sehingga, hal tersebut menjadi catatan tersendiri.
"Kita kan sudah berpartner dalam lima dekade, dan investasi Jepang di Indonesia juga sangat besar," kata mantan wali kota Solo tersebut.
Sebelumnya, Jokowi dan Menlu Jepang Fumio telah mendiskusikan tiga hal penting, yakni peningkatan keamanan laut, investasi di bidang infrastruktur, dan Undang Undang Minerba.