Senin 11 Aug 2014 21:16 WIB

Sail Raja Ampat Siap Dilaksanakan

Para menteri peresmian jalan dalam rangka persiapan Sail Raja Ampat di Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat, Jumat (18/10).
Foto: Antara
Para menteri peresmian jalan dalam rangka persiapan Sail Raja Ampat di Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat, Jumat (18/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Menko Kesra Agung Laksono menegaskan Sail Raja Ampat di Provinsi Papua Barat, siap dilaksanakan sesuai jadwal mulai 23 Agustus 2014 karena seluruh persiapannya sudah dirampungkan.

"Seluruh persiapan sudah selesai sehingga kegiatan tersebut dapat dilaksanakan sesuai jadwal," kata Menko Kesra menjawab pertanyaan Antara di Jayapura, Senin.

Dikatakannya, kegiatan tersebut akan dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, diisi dengan parade kapal sejumlah negara sahabat yang dipusatkan di Waisai, ibu kota Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat.

Presiden Yudhoyono, kata Menko Kesra, selain menyaksikan parade kapal juga akan melakukan sejumlah kegiatan termasuk meresmikan sejumlah proyek pembangunan di kawasan itu.

Untuk menyukseskan kegiatan tersebut, sejak dua tahun terakhir pemerintah sudah menyalurkan dana sekitar Rp1,5 triliun termasuk untuk pembangunan lapangan terbang dan demaga serta rumah sakit.

Khusus untuk rumah sakit, karena daya tarik utama Raja Ampat adalah lautnya maka fasilitas kesehatan itu disiapkan mampu menangani berbagai kasus kecelakaan laut terutama selam.

Rumah sakit tersebut dilengkapi dengan sistem hidrolik, jelas Menkio Kesra.

Sementara itu Komandan Lantamal X Jayapura Brigjen TNI (Mar) Gatot Triswanto secara terpisah kepada Antara menyatakan, saat ini baru dua negara yang sudah menyatakan kepastiannya untuk mengikuti Sail Raja Ampat 2014 yakni Australia dan Amerika Serikat.

Sedangkan Tiongkok, India, Thailand, Singapura dan lainnya kendati sudah menyatakan keikutsertaan, namun belum dapat dipastikan berapa banyak dan nama-nama kapal yang akan mengikuti "sailing" atau parade kapal nanti, kata Gatot

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement