Sabtu 02 Aug 2014 16:35 WIB

Otoritas Hang Nadim Ancam Putus Kontrak Parkir

Bandara Hang Nadim Batam
Foto: airports-worldwide.com
Bandara Hang Nadim Batam

REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- Otoritas Bandara Internasional Hang Nadim Batam memberikan peringatan keras kepada Adhil Parking karena dinilai tidak siap mengelola parkir bandara sehingga sering menimbulkan antrean panjang dan banyak keluhan pengunjung.

"Sepekan sebelum Lebaran sudah kami beri peringatan keras yang pertama. Kami beri waktu satu bulan untuk memperbaiki layanannya. Jika tidak juga diindahkan, akan kami beri peringatan tertulis kedua," kata Kepala Bagian Umum Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Suwarso di Batam, Sabtu.

Salah satu hal yang paling dikeluhkan oleh pengunjung adalah rusaknya pintu masuk otomatis untuk pengguna motor dengan sistem kartu, sehingga pengunjung harus antre lama untuk bisa masuk setelah pengelola memberlakukan karcis parkir manual.

Padahal, kata dia, Adhil Parking baru sekitar satu tahun mengelola parkir kawasan Bandara Internasional Hang Nadim setelah pengelola sebelumnya habis kontrak.

"Adhil Parking sebenarnya memiliki jangka lima tahun untuk mengelola parkir bandara. Namun jika masih banyak keluhan, tidak menutup kemungkinan kontraknya akan segera diputus," kata dia.

Hinga sekitar dua pekan setelah mendapatkan teguran keras, kata dia, belun ada perbaikan bagi layanan masuk kendaraan bermotor roda dua dan masih menggunakan sistem manual.

"Hingga kini belum ada perbaikan. Mereka beralasan harus mendangkan suku cadang dari Jakarta untuk memperbaiki pintu otomatisnya. Permintaan tambahan kartu parkir juga belum bisa terlaksana karena cetaknya harus di Jakarta," kata Suwarso.

Sabtu siang, kondisi parkir Bandara Internasional Hang Nadim Batam masih semprawut. Antrean panjang mobil dan motor nampak dari depan pintu kedatangan hingga pintu keluar parkir bandara.

"Untuk keluar saja perlu sekitar 15 menit. Antreanya panjang dan petugasnya kurang cekatan. Akibatnya ya begini, macet," kata Bayu.

Rizal, sopir taksi bandara juga mengeluhkan lambannya petugas melayani kendaraan yang keluar bandara.

"Kami sering juga mendapat keluhan dari penumpang. Apalagi kalau mereka ingin buru-buru dan ada kegiatan penting di Batam," kata dia.

sumber : Antara

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement