REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Untuk mengantisipasi melonjaknya jumlah armada bus pemudik, Dinas Perhubungan DKI Jakarta telah menyiagakan tiga terminal utama untuk mengangkut para pemudik. Tiga terminal tersebut antara lain terminal Kampung Rambutan, Kalideres, dan Pulogadung.
Selain tiga terminal utama tersebut, akan ada sembilan terminal yang diperbantukan untuk arus mudik dan juga bantuan dari beberapa Pool bus.
"Ada Tanjung Priok, Pinang ranti, Rawamangun, yang baru Pulogebang. Ada juga dari pool bus sekitar 10 pool," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Muhammad Akbar, Ahad (13/7).
Selain terminal, jumlah armada bus yang disiapkan sekitar 7 ribu bus antar kota reguler baik yang di Jakarta maupun dari luar Jakarta. Selain bus reguler, Akbar mengatakan untuk angkutan lebaran akan dikerahkan bus bantuan.
"Ada dua, yakni bus kota yang difungsikan jadi bus antarkota dan bus pariwisata. Sekitar 400-an," ujar Akbar.
Meski begitu, Akbar memperkirakan jumlah pemudik yang menggunakan bus tahun ini menurun dari tahun sebelumnya. Hal itu dikarenakan, banyak pemudik yang memilih menggunakan transportasi jenis lain.
Akbar menyebutkan jumlah pemudik yang menggunakan kereta api, pesawat, dan kendaraan pribadi selalu bertambah setiap tahunnya. Sehingga dapat dipastikan jumlah bus angkutan lebaran yang disiapakan cukup untuk mengangkut para pemudik tahun ini.
"Jumlahnya lebih sedikit. Karena jumlah penumpang bus trennya menurun beberapa tahun terakhir ini. Juga karena ada sebagian mudik bersama (gratis)," ungkap Akbar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
