Sabtu 12 Jul 2014 12:49 WIB

Golkar: Namanya Politik, Bisa Berubah Koalisi

Rep: c82/ Red: Mansyur Faqih
Agung Laksono
Foto: Tahta Aidilla/Republika
Agung Laksono

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Golkar tak menutup kemungkinan untuk berubah dukungan koalisi. 

"Bisa berubah-ubah, namanya politik. Tidak tertutup kemungkinan," kata Wakil Ketua Umum Partai Golkar Agung Laksono, Jumat (11/7).

Menurut Agung, perubahan koalisi bisa terjadi. Mengingat salah satu program pokok Golkar adalah membantu pemerintah.

"Sekarang kan belum tahu pemerintahnya siapa. Kalau Jokowi yang menang, ya pemerintah Jokowi yang dibantu," ujarnya.

Meski begitu, Agung mengakui belum ada pembicaraan di internal partai yang diketuai Aburizal Bakrie (Ical) tersebut. 

Mengevaluasi koalisi pun, lanjutnya, akan dilakukan sesuai dengan aturan yang ada. "Belum ada. Saya kira itu adalah kewenangan DPP," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement