Senin 30 Jun 2014 16:00 WIB

Kalbar Dapat Bantuan Helikopter dari BNPB

Kebakaran lahan
Foto: Wikipedia
Kebakaran lahan

REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK -- Provinsi Kalimantan Barat mendapat bantuan berupa satu unit helikopter dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana. Helikopter tersebut untuk membantu memadamkan serta patroli kebakaran lahan.

"Kita dapat bantuan helikopter ini sampai Agustus mendatang," kata Wagub Kalbar Christiandy Sanjaya di Pontianak, Senin.

Ia melanjutkan, setiap bulan Kalbar mendapat jatah untuk patroli selama 30 jam. "Jadi bisa menjangkau seluruh Kalbar, mulai dari Kapuas Hulu, Sambas, sampai Ketapang dan daerah terpencil," kata Christiandy Sanjaya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Kalbar TTA Nyarong menambahkan, helikopter tersebut merupakan bentuk komitmen dari dukungan Pemprov Kalbar untuk menangani kebakaran lahan.

"Nanti akan dilakukan patroli terjadwal untuk memantau kebakaran lahan di Kalbar," ujar TTA Nyarong.

Kapten Triyanto, pilot helikopter tersebut menuturkan, pesawat buatan Jerman tahun 1985 itu mampu terbang non stop selama dua jam 15 menit. Selain itu, mampu mengangkut air dengan jumlah 500 liter untuk disiram di lokasi yang terbakar.

Setiap jam, helikopter tersebut butuh 200 liter bahan bakar. "Dari ketinggian tertentu, disiram ke lahan yang terbakar, jadi seperti bom air," katanya.

Pesawat tersebut pernah beroperasi di sejumlah daerah di Sumatra seperti Pekanbaru, Palembang dan Jambi.

Helikopter tersebut kini diparkir di halaman Kantor Gubernur Provinsi Kalbar.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement