Ahad 15 Jun 2014 15:04 WIB

Kali Pertama, Presiden RI Kunjungi Pasifik Selatan

Bendera Fiji. Ilustrasi.
Foto: pflnz.co.nz
Bendera Fiji. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Atas undangan pemerintah Republik Fiji, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan melakukan kunjungan kerja ke negara tersebut pada 17-19 Juni. Kunjungan ini sangatlah bersejarah karena untuk pertama kalinya, Presiden RI melakukan lawatan ke kawasan Pasifik Selatan.

Staf khusus presiden bidang hubungan internasional, Teuku Faizasyah mengatakan ada sejumlah agenda yang akan dihadiri oleh Presiden SBY. Diantaranya melakukan pertemuan empat mata dengan Presiden Republik Fiji, Y.M. Ratu Epeli Nailatikau dan melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Republik Fiji, Y.M. Voreqe Josaia Bainimarama.

"Fiji merupakan negara sahabat penting Indonesia di wilayah Pasifik Selatan. Kunjungan ini sangatlah bersejarah karena untuk pertama kalinya Presiden Indonesia melakukan lawatan ke kawasan Pasifik Selatan," katanya, Ahad (15/6).

Dalam pertemuan tersebut, akan dibahas antara lain upaya bersama untuk semakin mempererat hubungan bilateral, utamanya di bidang kerjasama maritim dan kebudayaan, good governance, demokrasi dan juga isu-isu regional dan global yang menjadi perhatian bersama.

Kedua Kepala Negara juga akan menyaksikan penandatanganan sejumlah nota kesepahaman, antara lain di bidang pelatihan diplomatik dan kerjasama pemuda dan olahraga.

Ia mengatakan kunjungan tersebut melengkapi kesinambungan upaya Indonesia untuk membangun kemitraan dengan negara-negara kepulauan (islands states) di kawasan Pasifik.

"Upaya tersebut mulai dibangun di era Pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid melalui Southwest Pacific Dialogue (SwPD)," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement