Ahad 08 Jun 2014 13:30 WIB

Harga Daging Sapi Stabil

Rep: C74/ Red: Taufik Rachman
Harga daging masih stabil jelang Idul Adha tahun ini.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Harga daging masih stabil jelang Idul Adha tahun ini.

REPUBLIKA.CO.ID,Bogor—Menjelang Ramadhan harga daging sapi masih stabil. Harga daging yang per kilonya Rp 98 ribu belum menunjukan tanda-tanda kenaikan. Bahkan di beberapa pedagang daging sapi menunjukan penurunan.

“tidak naik bahkan turun dari Rp 98 ribu sekarang jadi Rp 95 ribu per kilo.” Kata Amun pedagang daging sapi di Pasar Anyar, Bogor (8/6).

Menurut Amun kenaikan harga terjadi karena ada permainan harga yang dilakukan oleh importir, peternak dan distributor. Amun berpendapat menjelang Ramadhan permintaan daging selalu tinggi. Namun para importir sudah mendatangkan sapi empat bulan sebelum Ramadhan.

“Kan sudah disetok, empat bulan sebelum puasa juga udah ada dipeternakan tinggal digemukin. Ini tinggal para importir sama pejabat aja mau mencekik rakyat apa ngga,” ujar Amun.

Amun memperhatikan perkembangan harga sapi dimulai saat kasus Impor Sapi Partai Keadilan Sejahtera. Pada tahun 2007 harga daging sapi Rp 60 ribu. Setelah ada kasus tersebut harga daging sapi menjadi Rp 98 ribu rupiah. Hingga sekarang tidak ada penurunan yang signifikan.

Di pedagang yang lain harga daging masih stabil. Eddi dan Uus masih menjual daging sapi seharga 98 ribu per kilo. Mereka menjual daging sesuai dengan harga yang diberikan pemotong.“Ya kalo dipemotongnya naik, kita naik, kalo tidak ya tidak,” Ujar Eddi.

Menurut Uus harga sapi akan naik seminggu sebelum bulan Ramadhan. Para pedagang berharap agar harga daging sapi tetap stabil. Harga 98 ribu per kilo bertahan sejak 3 bulan yang lalu.“Ya kira-kira sudah tiga bulanlah,” Ujar Uus.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement