REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Ketua Tim Pemenangan pasangan Joko 'Jokowi' Widodo dan Jusuf Kalla, Tjahjo Kumolo mengatakan pihaknya akan mengerahkan kepala daerah yang merupakan kader PDIP untuk menjadi koordinator kampanye bagi Jokowi-JK.
"Kepala daerah dari PDIP harus mampu jadi tim koordinator kampanye," kata Tjahjo di sela-sela acara Deklarasi Pemilu Berintegritas dan Damai di Jakarta, Selasa malam.
Tjahjo mengatakan selama masa kampanye partai koalisi pendukung Jokowi-JK, khususnya PDIP akan memperkuat pilar-pilar partai dari tingkat pusat hingga desa dan kelurahan. Dijelaskajn partai-partai koalisi akan mengundang seluruh kepala daerah se-Indonesia untuk dipertemukan dengan struktur partai.
Sementara itu terkait pola kampanye, tim pemenangan Jokowi-JK akan menerapkan hal yang selama ini telah dijalankan Jokowi. "Kami sebanyak mungkin akan turun ke bawah, sebanyak mungkin mendengar aspirasi masyarakat, blusukan, bersentuhan dengan masyarakat," kata dia.
Tjahjo mengatakan Jokowi dan JK akan berkampanye terpisah. Jokowi akan memulai kampanye dari wilayah timur, Papua. Sementara JK akan memulainya dari wilayah Aceh. "Nanti keduanya terus merapat (ke wilayah tengah Indonesia), sehingga menjelang minggu tenang akan terpusat di daerah padat penduduk," kata dia.
KPU menyelenggarakan acara Deklarasi Pemilu Berintegritas dan Damai Pemilu Presiden dan Wakil Presiden di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa malam. Acara itu dihadiri kedua pasangan capres-cawapres dan seluruh tim pendukung.