Ahad 01 Jun 2014 15:38 WIB

DPP Ikappi: Pedagang Siap Bantu Jaga Stabilitas Harga Sembako

Wasekjen Ikappi, Faiz Rozi
Foto: Istimewa
Wasekjen Ikappi, Faiz Rozi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kenaikan sejumlah harga sembilan bahan pokok jelang puasa menjadi sorotan para pedagang. Melalui Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (DPP Ikappi), mereka menegaskan siap membantu pemerintah menjaga stabilitas harga kebutuhan sembilan bahan pokok (sembako).

Termasuk, kata Wasekjen DPP Ikappi, Faiz Rozi, adallah menjaga stok barang kebutuhan pokok. Langkah pengamanan stok dinilai penting mengingat kecenderungan masyarakat berasumsi bila menjelang Ramadhan pasti harga-harga akan naik.

Menurutnya, asumsi ini mendorong mereka untuk melakukan aksi beli dalam skala besar

sebagai stok selama Ramadhan. Hal ini bila tidak di sikapi dengan menjaga ketersediaan barang dan alur distribusi akan menimbulkan masalah kelangkaan barang yang mengakibatkan kenaikan harga.

Selain itu, lanjutnya, pemerintah juga harus bersikap tegas terhadap para tengkulak yang melakukan aksi ambil untung dari situasi ini. Bila tidak, pedagang selalu saja menjadi pihak yang di salahkan. "Padahal pedagang sendiri terkadang tidak kuasa dengan situasi ini dan menjadi pihak yang sangat dirugikan," ujarnya dalam siaran pers kepada ROL, Ahad (1/6).

Data yang dimiliki DPP Ikapi menyebutkan, suplai bahan kebutuhan pokok sudah cukup bagus dan tersedia hingga setelah lebaran. Karenanya, saat ini pekerjaan rumah bagi pemerintah adalah memastikan jalur distribusinya tidak menemui kendala. Sehingga permintaan masyarakat akan bahan pokok dapat terpenuhi.

Hingga saat ini, DPP Ikapi terus memantau perkembangan kenaikan harga dan ketersediaan barang di berbagai pasar di Indonesia. Ikappi  juga bersedia bekerja sama dengan "Pemerintah baik di pusat maupun daerah guna menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok menjelang Ramadhan," tegasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement