Ahad 18 May 2014 21:34 WIB

Kondisi Gedung SDN Curug 01 Depok Menggenaskan

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Maman Sudiaman
Gedung Sekolah Rusak (ilustrasi)
Foto: antara
Gedung Sekolah Rusak (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Ketersediaan anggaran pembangunan sekolah dengan sekolah rusak sepertinya terus berkejaran. Seperti yang terjadi di Kota Depok. Kondisi menggenaskan terlihat di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Curug 01, Kelurahan Curug, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, Jawa Barat.

Dari pantauan di lapangan, banyak plafon ruang kelas yang jebol dan berlubang. Selain itu, kusen jendela juga banyak yang keropos, dan pintu-pintu sudah terlihat kusam. Toilet dan sanitasinya pun buruk. Dari lima toilet, hanya dua yang berfungsi bagi 466 siswa di SD tersebut. Tak hanya itu, fasilitas mebeler seperti papan tulis, meja dan kursi siswa dan guru pun sebagian besar sudah reyot dan usang. Sanitasi saluran di sekolah tersebut juga mampet.

Tentu kondisi tersebut membuat kegiatan belajar mengajar menjadi tidak nyaman dan aman bahkan cukup berbahaya. Para siswa maupun guru terpaksa 'was-was' mewaspadai bahaya yang mungkin akan mengancam terjadi sewaktu-waktu, misalnya robohnya plafon. ''Kalau hujan takut juga, takut ambruk,'' kata Cicih, salah satu guru kelas VI SDN Curug 01, Kelurahan Curug, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, baru-baru ini.

Tapi, lanjut Cicih para siswa tetap semangat menjalankan proses belajar mengajar. ''Untuk kondisi toilet bisa dibayangkan bagaimana siswa kesulitan dan mengantre saat hendak ke toilet,'' terang Cicih menambahkan yang sangat berharap adanya perhatian Pemerintah Kota (Pemkot) Depok untuk segera memperbaiki gedung SDN Curug 01.

Diungkapkan Cicih, sejak tahun 2008, pihak sekolah sudah mengajukan perbaikan tetapi hingga saat ini belum ada realisasi. Apalagi, pihak sekolah merasa kesulitan jika Ujian Nasional (UN) yang membutuhkan banyak ruang, sebab, banyak fasilitas ruang kelas yang tak layak. Pihak sekolah berharap ada langkah nyata dari Dinas Pendidikan (Disdik) Pemkot Depok.

''Kami semakin khawatir karena bagian atap di beberapa kelas semakin ambruk setelah adanya bencana angin puting beliung yang terjadi beberapa waktu lalu,'' ungkap Cicih.

Kepala Disdik Pemkot Depok, Herry Pansila mengaku saat ini pihaknya tengah fokus pada perbaikan sekolah rusak. Terutama pada bangunan fisik Sekolah Dasar Negeri (SDN) yang jumlahnya mencapai ratusan yang kondisinya banyak yang rusak.

Hanya saja, dia tak menyebutkan, berapa banyak sekolah yang kondisinya sudah rusak tersebut. ''Sudah di data dan anggarkan untuk renovasi sekolah-sekolah yang rusak,'' ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement