REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menegaskan nasionalisme dan patriotisme jangan dicampur adukkan dengan urusan politik sehingga menjadi komoditas politik.

"Nasionalisme dan patriotisme adalah jiwa dan emosi kebangsaan yang tidak bisa dicampuradukkan dengan urusan politik, itu prinsip," kata Presiden dalam akun twitternya @SBYudhoyono, Kamis.

Dalam sejumlah kesempatan Presiden mengatakan perkembangan demokrasi di tanah air saat ini diharapkan semakin matang setelah melalui proses reformasi pada 1998 lalu serta melalui beberapa pemilihan umum langsung dan juga pemilihan presiden secara langsung.

Ikuti Whatsapp Channel Republika