REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Perseroan Terbatas Kereta Api Indonesia (PT KAI) menyatakan tiket KA reguler lintas selatan untuk masa arus Lebaran 2014 telah terjual hingga 83 persen dari jumlah yang tersedia.
"Saat ini masih tersisa 17 persen atau sekitar 56 ribuan lembar dari total 338.000 tiket lebaran," kata Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi 5 Purwokerto, Surono, di Purwokerto, Jawa Tengah, Kamis (8/5).
Ia mengatakan bahwa jumlah tiket KA reguler lebaran yang masih tersisa terdiri tiket mudik dan balik KA jurusan Bandung sekitar 36 ribuan lembar dan Jakarta sekitar 20 ribuan lembar.
Menurut dia, tiket mudik dari Jakarta yang masih tersedia untuk keberangkatan H-10 hingga H-7 lebaran, sedangkan dari Bandung masih tersedia untuk H-10 sampai H-5 lebaran.
"Tiket arus balik tujuan Jakarta yang masih ada hanya untuk keberangkatan H+1 (30/7) dan H+2. Sementara untuk tujuan Bandung masih tersedia untuk H+1, H+2, H+3, H+6, H+7, dan H+8, sedangkan untuk H+4 dan H+5 sudah habis," katanya.
Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa tiket arus balik pascalebaran tujuan Jakarta untuk keberangkatan H+2 (31/7) masih menyisakan 170-an tiket hanya untuk KA Bima.
Ia menegaskan bahwa tiket yang telah terjual habis tersebut hanya untuk KA reguler karena penjualan tiket KA tambahan lebaran belum dibuka.
"Kami masih terus melakukan persiapan sarana untuk KA tambahan lebaran. Setelah persiapan sarana tuntas, baru penjualan tiket KA Tambahan Lebaran akan dibuka," jelasnya.
Surono mengatakan bahwa data penjualan tiket tersebut diketahui berdasarkan pantauan terhadap data "online Rail Ticketing System (RTS)" PT KAI pada hari Kamis (8/5), pukul 10.00 WIB.
Ikuti Whatsapp Channel Republika