Selasa 06 May 2014 20:45 WIB

Sentra Produksi Mebel Solo Terbakar

Kebakaran (ilustrasi)
Foto: Republika/C67
Kebakaran (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Puluhan los di sentra produksi furniture di Pasar Mebel Bibis, Banjarsari Kota Solo, Jawa Tengah, Selasa petang (6/5), ludes terbakar tetapi tidak sampai ada korban jiwa.

Peristiwa kebakaran di Pasar Mebel Bibis tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 WIB dan menghabiskan sekitar 20 hingga 25 los di bagian tengah pasar.

Menurut Helmi (23) warga setempat yang melihat kejadian tersebut, munculnya api diduga dari los di bagian tengah pasar. Penyebabnya, diduga akibat pembekaran membuat dempul kayu yang menyambar spiritus atau bahan yang mudah terbakar.

Api dengan cepat merambat ke pohon di tengah pasar dan ke bagian los-los mebel lainnya di bagian tengah. Suyat (42) saksi lain selaku pekerja di salah satu los mengatakan, peristiwa kebakaran tersebut berlangsung sangat cepat dan berawal melihat asap keluar dari salah satu los di bagian belakang pasar tepatnya di sisi utara.

Suyat tidak mengetahui titik api berasal dari mana, tetapi dia langsung menyelamatkan barang dagangannya. Warga sempat berupaya memadamkan, tetapi api justru membesar dan dengan cepat meludeskan los-los di tengah pasar.

"Api cepat membesar diduga karena banyak bahan baku kayu yang mudah terbakar," katanya. Selain itu, bahan baku lainnya yang mudah terbakar seperti spiritus, tiner, kompresor yang berisi angin dan bahan bakar minyak.

Menurut Kepala Polsek Banjarsari, Kompol I Ketut Rahman, pihaknya sedang melakukan penyelidikan kasus kebakaran tersebut. Menurut dia, dari saksi kebakaran berawal dari salah satu los pedangang. Diduga, ada kabel yang terbakar kemudian menyambar bensin atau spiritus di sekitar kompresor, kemudian merembet ke mana-mana.

Menurut dia, api meludeskan sekitar 20 hingga 25 los sama dengan sepertiga dari pasar tersebut. Kerugian belum bisa dipastikan karena masih pendataan lebih dalam lagi.

Kepala Dinas Pasar Kota Surakarta Subagyo mengatakan pihaknya baru mendata berapa los yang terbakar akibat kejadian itu.

Menurut dia, kejadian ini sudah yang ketiga kalinya dan peristiwa kebakaran sebelumnya pada 2008 yang meludeskan sekitar 60 hingga 70 los di pasar yang sama.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement