REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy menegaskan koalisi PPP dengan PDI Perjuangan akan diputuskan pada rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 9 Mei mendatang.
"Gambaran atau keputusan koalisi PPP dengan PDIP akan ditentukan pada Rapimnas yang rencananya diselenggarakan pada 9 Mei," ujar Romahurmuziy usai menggelar pertemuan tertutup antara PPP dengan PDI P di Hotel Gran Melia, Jakarta, Selasa (6/5).
Menurut dia, keputusan apakah partai berlambang ka'bah tersebut akan bergabung dengan PDI Perjuangan belum dapat disampaikan saat ini. "Saya belum bisa sampaikan di sini sebelum rapat majelis musyawarah dijalankan," kata dia.
Ia mengutarakan pertemuan petinggi PPP dengan elite PDI Perjuangan merupakan bentuk komunikasi politik menjelang pendaftaran resmi calon presiden dan calon wakil presiden pada 18 mei di Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Ini bentuk komunikasi politik ini silaturahmi politik semakin dekat dengan pendaftaran resmi capres cawapres pada 18 mei mendatang," kata dia.
Sebelumnya Sekjen PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo mengatakan pertemuan tertutup antara PDI Perjuangan dengan PPP untuk menjajaki koalisi antar kedua partai. Pertemuan ini akan diikuti oleh Waketum PPP Suharso Monoarfa dan Sekjen PPP Romahurmuziy sedangkan dari PDI P antara lain Sekjen PDI P Tjahjo Kumolo, Ketua DPP Effendi Simbolon maupun Wasekjen Eriko Sutarduga.