REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tindak kekerasan yang dialami Renggo Kadapi, siswa kelas V SDN Makasar 09 Pagi, Jakarta Timur, yang diduga dilakukan oleh kakak kelasnya menarik simpati dan perhatian banyak orang. Salah satunya Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo.
Pria yang akrab disapa Jokowi itu rencananya akan melakukan kunjungan ke sekolah tempat Renggo menuntut ilmu.
"Nanti Jokowi mau dateng. Tapi belum tahu mau langsung ke rumah duka atau ke sekolah dulu," kata salah seorang satpam sekolah SDN Makasar 09 Pagi, Budi, Selasa (6/5).
Renggo Kadapi diduga menjadi korban penganiayaan kakak kelasnya di sekolah pada Senin (28/4). Akibatnya, Renggo mengalami demam dan muntah. Keluarga memutuskan membawanya ke dokter pada Selasa (29/4).
Saat diperiksa kembali pada keesokan harinya, ditemukan luka biru-biru di beberapa bagian tubuh Renggo. Dokter menduga bocah kelas V SD itu menjadi korban penganiayaan menggunakan benda tumpul.
Keadaan Renggo semakin memburuk pada 3 Mei malam hingga diputuskan dibawa ke RS Polri Kramat Jati. Namun, nyawa Renggo tidak tertolong. Ia mengembuskan nafas terakhirnya pada Ahad (4/5) pukul 01.00.
Renggo kemudian dimakamkan pada siang harinya di TPU Kampung Asem, Kebon Pala, Jakarta Timur.