REPUBLIKA.CO.ID, JOMBANG -- Calon presiden (capres) PDIP, Joko Widodo (Jokowi) meminta seluruh kader PDIP mengintensifkan 'serangan darat' ke warga. Serangan darat yang dimaksud Jokowi adalah dengan mendatangi rumah-rumah mensosialisasikan sosoknya ke warga. "Datang ke rumah-rumah ketok pintu. Jelaskan siapa itu Jokowi," kata Jokowi di hadapan kader PDIP Jombang, Sabtu (3/5) malam.
Jokowi mengatakan serangan darat efektif melawan isu-isu negatif yang menyerang dirinya. Dia mencontohkan menjelang pemilu legislatif (pileg) sempat beredar informasi yang berisi Jokowi akan menghapus tunjangan dan sertifikasi guru jika terpilih menjadi presiden. Menurut Jokowi informasi itu tidak benar namun tidak ada kader yang menjelaskan ke masyarakat. "Enam juta suara guru bisa hilang gara-gara itu," ujarnya.
Jokowi mengingatkan kader-kader PDIP tidak keburu jumawa bakal memenangkan pemilu presiden (pilpres) 2014. Jokowi meminta para kader PDIP bekerja keras merebut kemenangan. "Jangan merasa menang dahulu," kata Jokowi.
Jokowi menyayangkan pengalaman PDIP di pemilu legislatif (pileg) 2014. Menurutnya hasil pileg tidak maksimal lantaran banyak kader yang keburu terlena mengira masyarakat akan memilih PDIP. "Jelaskan Jokowi itu siapa. Orang memang sudah tau tapi perlu dijelaskan," kata Jokowi.