REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Badan Search And Rescue (SAR) Nasional kota Padang berhasil mengevakuasi Alban Ridwan (47), seorang pendaki gunung Kerinci, Provinsi Jambi yang cedera saat melakukan pendakian sejak Jumat (2/5) kemarin. "Korban dievakuasi dari ketinggian 1.600 Meter dari atas permukaan laut karena mengalami cedera pada bahu," ungkap Kepala Seksi Operasi Basarnas Padang, Juanda Sodo, di Padang, Sabtu (3/5) malam.
Warga asal Yogyakarta tersebut merupakan salah seorang karyawan operator telepon seluluer yang melakukan survei bersama 16 pendaki lainnya untuk pemasangan menara pemancar. Korban terpeleset saat melakukan pendakian akibat hujan yang menyebabkan medan menjadi cukup licin. Akibat cedera itu, korban tidak dapat melanjutkan pendakian dan harus dipapah menuruni gunung setinggi 3.805 Mdpl tersebut.
Sepuluh personel SAR PAdang yang diterjunkan ke lokasi pada Sabtu (3/5) pagi akhirnya berhasil membawa korban menuju kaki gunung sekitar pukul 17.10 WIB. "Korban langsung dibawa ke puskesmas Kayu Aro, dan malam ini dirujuk ke Padang," kata Juanda.
Arif, salah seorang anggota Basarnas Padang yang ikut melakukan evakuasi korban mengungkapkan, kondisi korban sudah berangsur membaik setelah mendapat perawatan di Puskesmas Kayu Aro. "Korban cedera pada bahu kanan karena jatuh. Dia (korban, red) dirujuk ke rumah sakit Ropanasuri di Padang," ujarnya