Ahad 27 Apr 2014 16:10 WIB

Tersangka Kasus JIS yang Bunuh Diri Ternyata Rajin Ibadah

Rep: c75/ Red: Mansyur Faqih
Jakarta International School (JIS).
Foto: Republika/Yasin Habibi
Jakarta International School (JIS).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Azwar, anak ke dua dari empat bersaudara tewas bunuh diri di toilet unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Mapolda Metro Jaya, (26/4). Tersangka kasus pelecehan seksual anak di Jakarta Internasional School (JIS) itu dinilai orang yang taat beribadah. 

"Orangnya baik, sering mengaji ke masjid. Gak pernah tinggal ke majelis taklim," ujar salah satu kerabat almarhum yang tidak ingin disebutkan namanya di rumah duka, RT01 RW02 Pangkalan Jati, Depok, Ahad (27/4).

Ia menuturkan Azwar sosok yang memiliki teman banyak, rajin shalat dan mengaji. Selain itu, Azwar dinilai orang yang selalu sopan, menyapa orang lain termasuk anak kecil. "Pergi ke mana-mana pun suka pamit. Biar pun mau beli kue dia suka izin. Pergaulannya banyak," tegasnya. 

Karena itu, ia beserta orang-orang di sekitar rumahnya tidak percaya dengan peristiwa yang menimpa Azwar. Apalagi, sejak ayahnya meninggal 15 tahun yang lalu, Azwar menjadi tulang punggung keluarga di rumah. "Ini semua teman-teman majelis taklim yang hadir di rumah duka," ungkapnya. 

 

Rencananya, kata dia, Mei nanti, almarhum akan melakukan proses lamaran ke calon istrinya di Ciputat. 

Terpisah, salah satu teman masa kecil Azwar yang tidak ingin disebutkan namanya mengaku kaget dengan peristiwa tersebut. Karena, Azwar dinilai orang yang taat beribadah dan suka mengaji. "Di majelis taklim, Azwar pemain Hadro," katanya. 

Ia menuturkan selama satu pekan terakhir, tidak ada hal yang mencurigakan dari sosok Azwar. Hal itu yang membuat ia tidak menyangka dengan peristiwa yang menimpa Azwar. 

Meski begitu, ia menuturkan Azwar sosok yang pendiam, tingkah lakunya tidak banyak dan seperlunya. "Orangnya sama semua orang masuk, gak pilih-pilih teman," katanya.

Berdasarkan pantauan Republika, pukul 12:30, jenazah dimandikan. Saat proses memandikan, keluarga tak henti-hentinya membacakan ayat-ayat Al-Quran. 

Puluhan orang menyaksikan jenazah Azwar, tersangka pelecehan seksual di JIS dimandikan. Jenazah dibawa ke mesjid di sekitar rumahnya untuk dishalatkan. Hujan deras menyertai proses jenazah saat akan disholatkan.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement