REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan kondisi Gunung Merapi di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah masih normal meski beberapa hari yang lalu sempat tejadi letusan kecil.
"Kondisinya masih normal meskipun beberapa hari sebelumnya sempat terjadi letusan kecil," kata Kepala Pusat Data dan Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho di Jakarta, Jumat.
Sutopo menjelaskan, pada Minggu (20/4) tejadi letusan?disertai suara gemuruh dan disusul lava pijar sejauh satu kilometer mengarah ke hulu Kali Senowo dari puncak kawah Gunung Merapi.
Hujan abu dan pasir terjadi di daerah-daerah di radius 12 kilometer sisi tenggara hingga barat daya.
Di Kabupaten Magelang hujan abu terjadi di Kecamatan Dukun, Srumbung, Muntilan, Sawangan, hingga Kota Mungkit. Meski demikian, dia mengatakan bahwa status Gunung Merapi tetap normal, tidak ada peningkatan aktivitas vulkanik pascaletusan.
"Hingga hari ini statusnya tetap normal, namun demikian kami terus melakukan pemantauan," katanya.
Dia juga mengimbau masyarakat untuk tidak panik karena status gunung masih normal hingga Jumat ini. Meski demikian, tambah dia, masyarakat tetap harus meningkatkan kewaspadaannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika