Kamis 24 Apr 2014 11:35 WIB

Siswa TK JIS Lainnya Juga Mengaku Dicabuli

Rep: Wahyu Syahputra/ Red: A.Syalaby Ichsan
Pencabulan (ilustrasi)
Foto: bhasafm.com
Pencabulan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) melaporkan satu korban pencabulan selain Ak, yang juga merupakan pelajar di Taman Kanak-Kanak Jakarta International School (JIS)  ke Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.

Komisioner KPAI Putu Elvina mengatakan, korban yang ditemukan KPAI belum dipastikan mendapat tindak pelecehan seksual. Namun, dari cerita anak tersebut, ia mengalami tindak kekerasan fisik di Jakarta International School (JIS), Jakarta Selatan.

''Ia masih cerita tentang kekerasan fisik yang ia dapatkan, kalau kekerasan seksual masih menunggu laporan medisnya,'' kata dia, Kamis (24/3). Menurut Elvina, laporan ini bisa menjadi bukti baru untuk mencari pelaku lainnya mengingat baru dua orang yang ditetapkan tersangka.

Elvina mengatakan, anak tersebut berjenis kelamin laki-laki dan kini masih diperiksa oleh pihak medis. Dan, korban merupakan teman satu kelas AK.

AK sendiri menjadi korban tindak pelecehan seksual di toilet JIS, Jakarta Selatan. Ia dilecehkan oleh Agun dan Firjiawan yang merupakan petugas kebersihan sekolah.

Kasus ini berkembang hingga pemeriksaan sekolah mengenai dugaan kelalaian. Sampai sekarang, polisi baru menetapkan dua tersangka.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement