REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- PW Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Jawa Timur bersama Lembaga Survei "Suprimasi" mencatat mayoritas warga NU di Jatim memilih mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD, sebagai capres pada Pemilu Presiden, 9 Juli 2014.
"Ada lima tokoh yang dijagokan warga NU yakni Mahfud MD dengan dukungan sebesar 21 persen, Jokowi 13 persen, Prabowo 11 persen, Dahlan Iskan 7 persen, dan Aburizal Bakrie sekitar 5 persen," kata Direktur Lembaga Survei "Suprimasi", Zainul Hamdi MA, di Surabaya, Selasa.
Ia menjelaskan nama calon lain dengan persentase dukungan sedikit di bawah 5 persen adalah Jusuf Kalla, yakni sekitar 4,5 persen dan Rhoma Irama 3 persen.
Survei dilakukan terhadap 1.238 orang tersebar di Jawa Timur dengan 58,8 persen responden pernah mengenyam pendidikan pesantren.
"Tokoh-tokoh nasional lain seperti Megawati, SBY, Hasyim Muzadi, Wiranto dan Anas Urbaingrum juga muncul namun dengan persente tidak lebih dari 2 persen. Untuk Presiden SBY dan Megawati misalnya hanya sekitar 1,5 persen, sedangkan nama lain hanya di bawah satu persen," katanya.