Rabu 09 Apr 2014 20:55 WIB

KPU Optimistis Partisipasi Pemilih di Atas 75 Persen

Rep: Ira Sasmita/ Red: Bilal Ramadhan
Petugas Panitia Pemungutan Suara (PPS) mempersiapkan pendistribusian logistik Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 2014 di Kantor Kelurahan Tebet Timur, Jakarta, Selasa (8/4). (Republika/Aditya Pradana Putra)
Petugas Panitia Pemungutan Suara (PPS) mempersiapkan pendistribusian logistik Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 2014 di Kantor Kelurahan Tebet Timur, Jakarta, Selasa (8/4). (Republika/Aditya Pradana Putra)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Komsisi Pemilihan Umum (KPU) menyatakan, berdasarkan pantauan dan laporan dari KPU Provinsi dan Kabupaten/Kota, partisipasi pemilih pada pemilu legislatif hari ini meningkat. Partisipasi pemilih diperkirakan sesuai target, yakni 75 persen.

"Kami optimis mencapai target, dan naik dari pemilu periode sebelumnya. Kalau pemantauan di lapangan, rata-rata di TPS angka partisipasi sekitar 80 persen," kata Ketua KPU Husni Kamil Manik di kantor KPU, Jakarta, Rabu (9/4).

Menurut Husni, memang masih terdapat beberapa persoalan pada pelaksanaan pemilu hari ini. Seperti masalah logistik, surat suara tertukar, atau membengkaknya daftar pemilih khusus (DPK), daftar pemilih tambahan (DPTb), dan daftar pemilih khusus tambahan (DPKTb). Namun, animo masyarakat disebu Husni cukup tinggi.

Komisioner KPU Sigit Pamungkas menambahkan, hasil jajak pendapat dan hitung cepat lembaga survei juga menguatkan optimisme KPU.

"Hasil yang ditunjukkan lembaga survei memang mengindikasikan bahwa partisipasi kali ini tidak mengalami penurunan. Tapi ini masih hasil yang harus ditunggu kepastiannya setelah hitung manual KPU diselesiakan KPU secara nasional," kata Sigit.

Jika hasil hitung manual sesuai target KPU, menurut Sigit, merupakan keberhasilan peserta pemilu. Artinya, partai politik dan calon perseorangan masih memiliki daya tarik di mata pemilih. Di tengah gempuran ketidakpercayaan publik kpeada parpol.

"KPU optimis partisipasi tinggi tidak kurang dari pemilu sebelumnya yang tercatat 70 persen. Jadi setidaknya partisipasi kali ini tidak di bawah angka 70 persen," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement