REPUBLIKA.CO.ID, MAMUJU -- Bank Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar) siap membantu tumbuhnya investasi di Provinsi Sulawesi Barat.
Direktur Utama Bank Sulselbar, Drs Ellong Tjandra, di Mamuju, Senin, mengatakan Bank Sulselbar siap membantu tumbuhnya investasi di Sulbar dengan menyediakan penyertaan modal untuk investasi.
Dia mengatakan kesiapan Bank Sulselbar memberikan investasi di Sulbar berkisar Rp30 miliar sampai Rp50 miliar.
"Ini adalah kebijakan Bank Sulselbar mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat di Sulbar dengan ikut menyukseskan pembangunan di bidang investasi," katanya.
Dia berharap pemerintah di Sulbar bersedia menyambut investasi dari Bank Sulselbar tersebut sebagai bentuk kepedulian Bank Sulselbar dalam rangka terus meningkatkan pembangunan di Sulbar.
Sementara itu Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh mengaku sangat mendukung kebijakan Bank Sulselbar itu dan berharap Bank Sulselbar dapat mewujudkan kebijakannya itu.
"Kami sangat dukung kebijakan ini dan berharap dapat direalisasikan," katanya.
Dia mengatakan Bank Sulselbar dapat menyediakan dana penyertaan modalnya untuk mendorong pembangunan pembangkit listrik yang akan dibangun di Pelabuhan Belang-Belang Mamuju.
"PT Reking akan membangun PLTU di pelabuhan Mamuju saya kira itu dapat dibantu dengan menyediakan modal untuk pembangunannya," katanya.
Menurut dia, PLTU di pelabuhan Belang Belang Mamuju akan dibangun dengan kekuatan 450 megawatt dalam rangka mendukung tumbuhnya industri di Pelabuhan Mamuju.