Ahad 06 Apr 2014 12:19 WIB

'Indonesia Berterima Kasih Pada Bill Gates'

Pendiri Bill and Mellinda Gates Foundation, Bill Gates menyampaikan paparan ketika menghadiri peluncuran The Indonesia Health Fund di Jakarta, Sabtu (5/4).
Foto: Prayogi/Republika
Pendiri Bill and Mellinda Gates Foundation, Bill Gates menyampaikan paparan ketika menghadiri peluncuran The Indonesia Health Fund di Jakarta, Sabtu (5/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra) Agung Laksono mengatakan Indonesia sangat berterimakasih kepada filantropis dunia Bill Gates yang telah mendonasikan dananya sebesar 40 juta dolar AS atau sekitar Rp 451,3 miliar untuk program kesehatan di Tanah Air.

"Indonesia sangat berterima kasih kepada Bill Gates yang telah peduli terhadap kondisi kesehatan bangsa Indonesia," kata Agung Laksono, Ahad (6/4).

Agung menjelaskan, pihaknya telah bertemu dengan Bill Gates pada Sabtu (5/4). Pada kesempatan tersebut Agung didampingi Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi dan Chairman dan CEO Mayapada Group Dato Sri Dr Taher.

Kedatangan Bill Gates ke Tanah Air, tambah Agung, terkait dengan peluncuran Indonesia Health Fund. "Donasi dari Bill Gates ditambah donasi dari pengusaha lokal Indonesia akan disalurkan untuk program Indonesia Health Fund," katanya.

Nantinya dana tersebut akan digunakan untuk mengatasi masalah kesehatan yaitu malaria, TBC, HIV-AIDS, demam berdarah, dan Keluarga Berencana (KB).

Untuk itu, Agung Laksono mengharapkan kedatangan filantropis dunia Bill Gates bisa menginspirasi pengusaha lokal untuk berdonasi di Indonesian Health Fund.

Dia mengharapkan donasi tersebut bersifat sistemik dan akuntabel untuk memberikan kepastian pada penanganan sejumlah penyakit yang kini masih menjadi masalah serius di Indonesia.

Meski sebagian besar pengusaha lokal sudah memiliki program kemanusiaan melalui aksi kepedulian sosial perusahaan atau CSR tetapi tidak bersifat sistemik dan akuntabel.

"Padahal masih banyak penyakit menular yang menjadi masalah serius seperti tuberculosis malaria, HIV/AIDS, deman berdarah dengue dan sebagainya," katanya.

Penyakit-penyakit tersebut, kata Agung, tidak mungkin ditangani secara sendiri oleh pemerintah melalui alokasi dana APBN.

Untuk itu, Agung mengatakan pengusaha lokal bisa membantu dengan cara melakukan hal yang sama seperti yang dilakukan Bill Gates.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement